Analisis Pengawasan Penyelundupan Narkoba di Kawasan Perbatasan

Studi Kasus di Kecamatan Belakang Padang Kota Batam

Abstract

Kota Batam sebagai salah satu wilayah perbatasan menghadapi banyak tantangan karena letak geografisnya yang berhadapan langsung dengan negara tetangga seperi Malaysia dan Singapura. Salah satu Tantangan yang harus dihadapi ialah penyelundupan barang seperti narkoba, fenomena ini menjadi sorotan bagi Pemerintah Derah Kota Batam untuk menjaga keamanan di kawasan perbatasan Khususnya wilayah Kecamatan Belakang Padang sebagai daerah terluar. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis bagaimana bentuk pengawasan penyeludupan narkoba di kawasan perbatasan dengan studi kasus di Kecamatan Belakang Padang Kota Batam, apakah dalam melakukan fungsi pengawasanya sudah efektif dan siapa saja aktor dalam melaksanakan kebijakan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif untuk mengetahui efektivitas Pemerintah Daerah Kota Batam dalam menjaga keamanan dalam kasus penyeludupan dan penyalagunaan narkoba di Kecamatan Belakang Padang sebagai daerah perbatasan. Teknik Pengumpulan data yang dilakukan yaitu teknik observasi, wawancara, dan studi pustaka. Peneliti memilih informan yang mengetahui secara mendalam terkait pelaksanaan kebijakan pengawasan di wilayah Kecamatan Belakang Padang sebagai wilayah perbatasan. Hasil dari penelitian yang dilakukan peneliti ialah dalam melakukan pengawasan keamanan melalui beberapa instansi yang bekerjasama dengan dinas terkait dalam melakukan penyuluhan bahaya narkoba seperti Dinas Pemberdayaan Perempuan, Dinas Kesehatan, BNN-Provinsi Kepulauan Riau ke sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Belakang Padang serta partisipasi masyarakat sekitar Kecamatan Belakang Padang dikatakan efektif dalam menjaga keamanan dalam kasus narkoba di Kecamatan Belakang Padang sebagai daerah perbatasan.